Satu lagi musisi muda berbakat yang muncul, ialah Shumo AG. Remaja asal Australia itu siap mencuri perhatian dunia karya-karya original dan penampilan memukau.

Berusia 12 tahun, Shumo AG telah menulis, merekam, dan merilis lebih dari selusin lagu. Ia mulai bermusik sejak lima tahun lalu dan viral baru di 2022 setelah karyanya bertajuk Back Home heboh di Ukraina dengan mendapat lebih dari 5 juta stream gabungan hanya dalam tiga minggu pertama.

“Aku mulai membuat lagu di ulang tahun ibu. Terus lagu itu aku kasih ke beatboxer dan rapper lokal yang kemudian mengajariku dasar-dasar beatmaking dan produksi musik digital. Dari situlah lahir lagu rap pertamaku, dan sejak saat itu, aku tidak pernah berhenti menulis lagu,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (10/6/2025).

Remaja bernama asli Alexander Grygoruk itu kini telah merilis 13 lagu orisinal. Semuanya sudah tersedia di Spotify, YouTube, Apple Music, dan TikTok

Inspirasi musik Shumo AG datang dari berbagai arah. Namun, ia sangat belajar dan terinspirasi oleh Eminem.

“Belajar teknik penulisan, pola rima, dan ritme dari lagu-lagu rap dari Eminem. Bahkan, aku membaca buku seperti How to Rap dan The Way I Am untuk memahami struktur dan seni di balik lirik yang kuat,” tuturnya.

Tidak hanya jago menulis lagu, Shumo AG juga adalah seorang multi-instrumentalis yang memainkan gitar listrik, gitar akustik, piano, keyboard, cello, dan vokal klasik. Ia berharap bisa tampil di panggung dunia kelak.

“Dalam hal instrumen, aku mengidolakan gitaris legendaris seperti Joe Satriani, Steve Vai, dan Tony MacAlpine. Aku juga memainkan aransemen klasik dalam gaya neo-klasik modern, seperti Caprice No. 5 karya Paganini dan Moonlight Sonata karya Beethoven,” lanjutnya.